Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei 22, 2012

Penantian yang Samar

Oleh: Sumiman Udu & Minarny Mien (antara Bombana dan Kendari) Bayu senja telah usai, sementara angin malam semakin menusuk hingga ketulang sumsum,,, sedang bunyi jangkrik pun tak terdengar lagi karena lelahnya menanti pagi Di keheningan itu, batin semakin jelas dan rindu semakin terasa dan malam pun mulai berlalu,,, tanpa mengucap kata... Diam,,,,,, Tinggal imaji yang menyatu terbang bersama bayang yang menguap seribu tanya mulai mengundang tapi tak kutamukan jawaban entah kapan,,, sedang pagi belum jua menyapa Di kejauhan bintang kejora menyapa hanya hati terlalu sepi untuk sebuah sinar yang samar hingga ia hanya menunggu mentari Bilakah sang mentari menampakkan dirinya yang selama ini kunanti ataukah mentari hanya akan menjadi bayang-bayang semu??