"Tiga artikel tentang PERNASKAHAN BUTON yang Sekarang menjadi polemik dalam Dunia Akademik Kita. Untuk membaca tiga artikel yang dipolemikan oleh Dr. La Niampe dengan Suriyadi Sunuri tentang orisinalitas karya. Polemik itu, tentunya harus dipahami dalam konteks yang ilmiah, dimana polemik itu, hanya dapat dibuktikan dengan adanya bukti atau fakta. Karena hanya data dan faktalah polemik itu akan dapat dipahami secara akademis. Untuk mendapatkan fakta tersebut, maka berikut ini tiga karya mereka tersebut perlu dibaca sehingga semua orang dapat menilai, sehingga terhindar dari isu-isu yang tidak didasari oleh data yang valid. untuk membaca ketiga artikel itu secara lengkap klik disini
Oleh Dr. La Niampe, M.Hum [2] 1. Siapakah Muhammad Idrus itu? Muhammad Idrus adalah Putra Sultan Buton ke-27 bernama La Badaru (1799-1823). Ia diperkirakan lahir pada akhir abad ke-18. Dilihat dari silsilah keturunannya, Beliau termasuk keturunan ke-16 dari raja Sipanjonga; raja Liya dari tanah Melayu yang pernah berimigrasi ke negeri Buton (lihat silsilah pada lampiran). Dalam naskah ”SILSILAH RAJA-RAJA BUTON” Muhammad Idrus memiliki 33 orang istri dan dikaruniai anak berjumlah 97 orang, dua orang di antaranya terpilih menjadi Sultan Buton, yaitu Muhammad Isa sebagai Sultan Buton ke-31 (1851-1861) dan Muhammad Salih sebagai Sultan Buton ke-32 (1861-1886). 2. Nama dan Gelar Muhammad Idrus adalah nama lengkapnya. Selain itu ia juga memiliki cukup banyak tambahan atau gelaran sebagai berikut: a. La Ode La Ode adalah gelaran bangsaw...
Komentar